8 Macam Pranata Sosial menurut Dr. Koentjaraningrat

Dr. Koentjaraningrat membagi lembaga sosial atau pranata-pranata sosial/kemasyarakatan menjadi 8 macam sebagai berikut.

1. Scientific Institutions adalah pranata yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan ilmiah  Contoh: Metode ilmiah, penelitian, pendidikan ilmiah, dan lain-lain.
2. Aesthetic and Recreational Institutions adalah pranata yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan manusia, menyatakan rasa keindahan dan rekreasi Contoh: Seni rupa, seni drama, sport, dan lain-lain.
3. Domestic Institutions  adalah pranata yang bertujuan memenuhi kebutuhan kehidupan kekerabatan (Kinship). Contoh: Pertunangan, perkawinan, perceraian, dan lain-lain.
4. Economic Institutions  adalah pranata yang bertujuan memenuhi kebutuhan manusia untuk mata pencaharian tertentu. Contoh: Pertanian, peternakan, perburuhan, industri, dan lain-lain.
5. Educational Institutions adalah pranata yang bertujuan memenuhi kebutuhan penerangan, dan pendidikan. Contoh: TK, SD, SMP, SMA, Pondok Pesantren, dan lain-lain.
6. Religious Institutions adalah ppranata yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan manusia dalam hubungannya dengan Tuhan atau alam gaib. Contoh: Gereja, masjid, doa, kenduri, dan lain-lain.
7. Political Institutions adalah pranata yang bertujuan memenuhi kebutuhan manusia untuk mengatur kehidupan kelompok atau negara. Contoh: Pemerintahan demokrasi, kehakiman, kepartaian, kepolisian, adat, tokoh masyarakat, dan sebagainya.
8. Consultive Institutions adalah pranata yang bertujuan mengurus kebutuhan jasmani manusia. Contoh: Pemeliharaan kecantikan, kesehatan, kedokteran, dan lain-lain.

Baca juga: Pengertian, Ciri-ciri, dan Fungsi Pranata Sosial