Membatasi Kekecewaan Sistem Demokrasi


Salam pengetahuan; Kadang-kadang cara yang demokratis itu kurang efisien, lebih banyak memboroskan waktu dan pikiran jika dibandingkan dengan cara-cara yang otoriter. Banyak orang yang mula-mula bergairah dalam menyongsong pelaksanaan demokrasi, tetapi setelah bekerja selama beberapa waktu akhirnya menjadi kecewa karena menjumpai hal-hal yang tidak terduga. Untuk membatasi kekecewaan sistem demokrasi, perhatikan hal-hal berikut.

1 . Mengatur Siasat
Bagian yang nampaknya mudah dalam demokrasi adalah untuk mencapai kata sepakat. Meskipun sudah ada kata sepakat, namun belum tentu dapat segera diadakan tindak lanjut. Selalu ada perbedaan yang individual maupun tentang apa yang harus dilakukan oleh perorangan atau kelompok sebagai implikasinya.

Penyelesaian secara teoritis terletak dalam kecakapan pemimpin untuk menimbulkan kesadaran pada kelompok bahwa suatu keputusan harus diikuti dengan tindak lanjutnya. Adakalanya hal itu dapat diserahkan pada pemimpin, meskipun harus diusahakan kata sepakat kelompok dan pengertian atas tugas masing-masing dalam melaksanakan tindakan selanjutnya.

Bahaya yang besar ialah kemungkinan bahwa proses demokrasi terhenti pada tingkatan diskusi, sehingga dengan demikian demokrasi disamakan dengan kegiatan berdebat dalam kelompok. Bahaya yang lain terdapat dalam waktu untuk sampai pada keputusan untuk menetapkan tindak lanjutnya. Dengan menghargai pendapat masing-masing hendaknya diusahakan agar saran-saran yang baik dapat tercakup. Pemimpin sendiri memiliki hak untuk mengemukakan pendapatnya. Perencanaan yang demokratis tidak akan mempunyai arti kalau tidak diikuti dengan tindak lanjut yang efektif.

2 . Waspada pada Kelompok Kecil
Meskipun secara teoritis 50 % dari kelompok ditambah 1 orang dapat menentukan apa yang harus dilakukan oleh kelompok itu, namun jika kelompok itu tidak demikian besar, hendaknya diusahakan kata sepakat untuk menghindarkan “kesulitan” dalam proses kelompok. Ketidaksepakatan hendaknya sedapat-dapatnya dibatasi. Untuk itu diperlukan kesabaran dan waktu.

Salah satu kepercayaan dan harapan yang diminta dari seorang pemimpin ialah kepandaian untuk menangkap dan menjelaskan setiap pandangan yang dikemukakan. Kelompok jangan sampai menjadi gelisah karena merasa tidak dapat maju. Kelompok kecil jangan menjadi perintang dan dominasi kelompok yang kecil harus dihindarkan pula.

3 . Harus Jelas tentang Wewenang dan Tanggung Jawab
Pemimpin akan menghadapi kesulitan kalau ia harus memikirkan apakah ia pembawa amanat atau penyambung lidah bawahan. Kebingungan ini dapat dibatasi dengan memerhatikan hal-hal sebagai berikut.
  • Pengertian yang jelas tentang setiap sumber kekuasaan dan kewenangan. Pemimpin harus mempunyai gambaran yang jelas mengenai batas hak, wewenang, dan kewajiban, baik bagi dirinya pribadi maupun bagi bawahannya. Pemimpin dan staf harus dapat menggambarkan apabila pemimpin bicara sebagai otoritas ataukah sebagai anggota kelompok. Kesadaran dan tanggung jawab akan lebih mendalam kalau kalau kekuasaan dan kewenangan itu dibagi antara staf, meskipun dijelaskan bahwa tanggung jawab keluar tetap di tangan pemimpin sendiri.
  • Belum tentu pemimpin yang baik memperoleh kesuksesan. Kematangan kelompok juga ikut menentukan. Orang-orang yang lama hidup dalam suasana kerja yang otoriter mula-mula akan merasa canggung, malahan cenderung reaktif jika masuk dalam suasana yang demokratis. Pemimpin yang matang mungkin merupakan pendorong yang progresif dalam mempercepat proses demokrasi dan kegiatan kelompok. Cepat atau tidaknya proses demokrasi itu banyak ditentukan oleh keadaan para anggota yang lainnya. Pemimpin harus menyadari bahwa prosedur kelompok harus diterima oleh kelompok agar bermanfaat dan berjalan dengan efektif.
Kematangan kelompok lebih bersedia untuk menjalankan tugasnya dengan baik dan tidak menyandarkan diri pada bimbingan seseorang. Kepemimpinan benar-benar merupakan fungsi kelompok.
Tingkat Kepemimpinan dan keadaan kelompok berbeda-beda, baik lingkungan maupun tingkat kematangan untuk berpartisipasi. Karena itu setiap situasi sebenarnya memerlukan pimpinan yang khas.

Comments

Post a Comment